Kereta Api Uap di Sumatera Barat Masa Kolonial Belanda

Pada foto berikut tampak pemadangan perjalanan lokomotif uap sebuah lembah di pedalaman Sumatera Barat tahun 1925. Tampak dari jauh rangkaian kereta api lokomotif uap yang diapit persawahan, lereng perbukitan dan sungai. (Repro: Terres et peuples de Sumatra, Amsterdaam 1925)

Kereta api lokomotif uap di Sumatera Barat pada masa lalu bertugas untuk menarik atau mendorong rangkaian gerbong-gerbong bermuatan batubara dari Sawahlunto ke Emmahaven (Telukbayur) Padang. Daya jelajah lokomotif pada masa itu melalaui beberapa daerah, seperti Padang-Lubukalung-Padangpanjang-Sawahlunto-Bukittinggi-Payakumbuh dan jalur Padang-Pariaman-Naras.

Selain sebagai angkutan barang, lokomotif uap juga berfungsi mengangkut penumpang. Tapi kereta api di Sumatera Barat tempo dulu lebih populer sebagai angkutan batubara, kapur dan semen.

Sejak tahun 1950, Dinas Kereta Api (DKA) memodernisasi teknologi perkeretaapian dari teknologi uap ke diesel yang dianggap lebih efisien. Alih teknologi kereta api ke diesel semakin mendominasi dan membuat lokomotif perintis itu satu persatu dipensiunkan dari tugasnya.

0 Comments


EmoticonEmoticon